Rabu, 27 Maret 2019

Soal Penyaluran KPR Subsidi, BTN Akui Sudah Sesuai Aturan Berikut Cuplikanya

Kecuali menggenjot pembiayaan perumahan dalam rencana Program Satu Juta Rumah, PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk memiliki komitmen taat mengalirkan credit pemilikan rumah (KPR) subsidi sama dengan peraturan yg laku.

Direktur Konsumer Bank BTN Handayani menjelaskan pihaknya udah memfasilitasi syarat-syarat yg diputuskan Kementerian PUPR sehubungan penyaluran KPR Subsidi.

Baca Juga : Harga Semen

Kriteria itu salah satunya seperti syarat-syarat pendapatan nasabah yg dibatasi untuk ajukan KPR, surat pengakuan belum mempunyai rumah, sampai surat pengakuan dari nasabah kalau rumah subsidi itu bakal ditinggali.

Menurut Handayani, kalau hasil dari pengawasan atas KPR Subsidi itu ada rumah yg tidak ditempati, karena itu Bank BTN bakal kerjakan berbagai hal.

Salah satunya, Bank BTN bakal memberikan surat terhadap debitur untuk selekasnya menempati rumah itu atau minta argumen kenapa rumah subsidi itu tidak ditempati.

" Kalau ada data-data yg menerangkan kalau debitur tidak penuhi syarat-syarat untuk memperoleh KPR Subsidi, karena itu Bank BTN juga akan membuat perubahan sarana KPR Subsidi itu jadi KPR Non-subsidi sama dengan bunga yg laku di perseroan waktu itu, " jelas Handayani, Selasa (3/10/2017) .

Sekian lama ini, lanjut Handayani, Bank BTN lantas senantiasa bekerjasama dengan Direktorat Jenderal Pembiayaan Perumahan bertindak sebagai entitas yg ditunjuk menjadi pengawas serta pihak yg kerjakan pelajari pada kapasitas implementasi program FLPP.

" Sesuai dengan peraturan Menteri PUPR, Bank BTN udah kooperatif dengan menyiapkan data yg dibutuhkan dalam implementasi kesibukan pengawasan, pemantauan, serta pelajari dan menemani di lapangan, " papar Handayani.

Mengenai, Handayani menerangkan kalau ada penemuan berwujud rumah yg belum ditinggali, lanjut Handayani, dapat mempunyai bermacam peluang.

" Kemungkinan nasabah rubah ke kota berbeda lantaran rubah kerja, atau akses ke area yg belum layak, " ujarnya

Kedepannya, Bank BTN akan teruslah kooperatif serta bekerjasama dengan Kementerian PUPR sehubungan penyaluran KPR subsidi itu. Bank BTN, tambah Handayani, akan membuat team kerja teristimewa yg menemani unit kerja PUPR dalam kerjakan pelajari langsung di lapangan.

Artikel Terkait : Harga Plafon Gypsum – GRC

Ia mengharapkan, beberapa beberapa pihak sehubungan seperti kelompok pengembang lantas turut bekerja sama-sama patuhi peraturan Kementerian PUPR untuk wujudkan Program Satu Juta Rumah dalam rencana tingkatkan kesejahteraan orang Indonesia.

Mulai sejak pertama-tama Program Satu Juta Rumah di luncurkan sampai waktu ini, Bank BTN pun senantiasa memiliki komitmen jadi integrator khusus program nasional itu. Pada tahun ini, Bank BTN menyasar bakal memberi suport pembiayaan perumahan untuk 666. 000 unit rumah dalam rencana menyukseskan Program Satu Juta Rumah.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar